• Latest

STOP Politik Adu Domba dan Balas Dendam

April 21, 2022

Lapas Kelas II A Pematangsiantar Gelar Upacara Hari Lahir Pancasila(HARLAH) Tahun 2023

Juni 1, 2023

JAM Pidum Kejagung RI Setujui 3 Perkara Dari Kejati Sumut Dihentikan Penuntutannya dengan RJ

Juni 1, 2023

Satpolairud Polres Aceh Timur Sigap Bantu Evakuasi Nelayan Meninggal di Tengah Laut

Mei 31, 2023
Keterangan Foto : Dayonif 122/TS Mayor Inf Diki Apriyadi bersama Kapolres Simalungun AKBP Ronal FC Sipayung(Tengah)

Perkuat Sinergitas, Danyonif 122/TS Kunjungan Silaturahmi ke Kapolres Simalungun 

Mei 31, 2023

Pangdam I/BB Sambut Irjenad Dalam Rangka Wasev TMMD Ke-116 di Wilayah Korem 033/WP Kepri

Mei 31, 2023

Setelah Ramai Diberitakan, Polrestabes Medan Akhirnya Tangkap Pelaku Cabul Siswi Kelas 4 SD

Mei 31, 2023

Sosialisasi “PATEN” Camat Siantar Utara Ajak Seluruh Pihak Bahu – Membahu Ciptakan Pelayanan yang Baik

Mei 31, 2023

Satlantas Polres Aceh Timur Tanamkan Disiplin Berlalu Lintas Kepada Anak Usia Dini

Mei 31, 2023

Guru Pendidik SD dan SMP Se -Aceh Timur Sangat Antusias Ikuti Pelatihan Cromebook, Ini Tujuannya

Mei 30, 2023

Hindari Macet dan Lakalantas, Polres Aceh Timur Tegur Kegiatan Bongkar Muat di Bahu Jalan

Mei 30, 2023

Kejari Labuhanbatu Terima Pengembalian Perkara Korupsi Pengadaan Perabot DAK TA 2021

Mei 29, 2023

Tak Terima Ditegur, Sofyan Pukul Tetangganya, Kejati Sumut Hentikan Perkaranya

Mei 29, 2023
ADVERTISEMENT
Metroasia
No Result
View All Result
  • Login
  • NEWS
  • HUKUM KRIMINAL
  • POLITIK
  • PEMERINTAHAN
  • SOSIAL
  • TNI
  • POLRI
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • NEWS
  • HUKUM KRIMINAL
  • POLITIK
  • PEMERINTAHAN
  • SOSIAL
  • TNI
  • POLRI
  • NASIONAL
  • DAERAH
No Result
View All Result
Metroasia
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT

STOP Politik Adu Domba dan Balas Dendam

ADVERTISEMENT
  • WhatsApp
  • Telegram
  • Facebook
  • Twitter
  • Pinterest
  • LinkedIn

Oleh:Ozzy S.Sudiro.Ketum KWRI/Sekjen Mejelis Pers

Metroasia.co,Jakarta – Selama dua dekade rezim, orde-lama dan orde-baru, kita sebagai bangsa “Indonesia” telah sepakat dan terikat janji suci oleh sebuah prasasti yaitu “Bhineka Tunggal Ika” berbeda-beda tapi tetap satu…dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia..NKRI dan itu harga mati…!!!

RelatedPosts

Lapas Kelas II A Pematangsiantar Gelar Upacara Hari Lahir Pancasila(HARLAH) Tahun 2023

Ketua JMSI Sumut Dinilai Tidak Dewasa Berorganisasi, Pengurus Siantar Simalungun Mengundurkan Diri

Ayo Bantu Dimas Aldino Anak Penderita Usus Bocor, Kirimkan Donasi Melalui Rekening Ini

Jarang sekali terdengar “KITA” diributkan oleh persoalan SARA, andaipun ada ? namun tensinya terkendali.

Sebagai contoh, banyak sekali kita temukan diantaranya adanya perkawinan yang berbeda keyakinan dan agama, “itupun terjadi” tidak membedakan Suku, etnis, ras dan agama, dengan kata lain, begitu kuatnya toleransi, terajut rasa simpati dan empati, adab dan adat, kultur yang kokoh terbangun untuk INDONESIA.

Mereka hidup baik-baik saja, rukun damai, saling hormat-menghormati dan tentu saling menghargai sebagai anak bangsa, itu fakta..!!

Pengalaman telah mengajarkan kita bangkit dari keterpurukan bangsa ini, maka bercerminlah pada tragedi besar pra-kemerdeka’an yaitu “zaman kolonial” maupun pasca kemerdekaan “G30S.PKI” alias kebiadaban Komunis

Seharusnya ini menjadi catatan berharga, pelajaran dan sekaligus pengalaman pahit yang harus kita tanamkan kepada anak cucu kita, selalu terpatri dalam jiwa hati -sanubari atas peristiwa kelam, untuk menjadi bangsa yang besar yang berdaulat.

Tidak sedikit bangsa ini telah banyak melahirkan tokoh, orang-orang besar ? Namun hanya sedikit yang berfikir dan berjiwa besar. mereka “baper” bawa-persa’an dan rakus. mencoba memutarbalikan fakta atas stigma yang melekat untuk merehabilitasi sejarah”.

“Mereka hanya memikirkan syahwat kekuasa’an, dan hanya memeperjuangkan kelompoknya dengan Politik balas dendam dan adu domba, sebagai bentuk overkonpensasi atas peristiwa dimasa-lalu”.

Seharusnya kita jadikan sebagai “pil pahit” pelajaran perjalanan berharga bangsa ini, bukan beringas tanpa sadar menjadi jongos dan penghianat, dengan menjual keringat, darah dan air mata atas penderita’an saudaranya sendiri, untuk kepentingan para bedebah dan kurcaci, yaitu para kapitalis bermental komunis dan kolonialis alumnus penjajah.

Mari kita sadar dengan tujuan yang benar, bangkit dari keterpurukan, tidak ada kata lain “Bersatu kita teguh, bercerai bangsa ini runtuh”.

Kita sepakat bahwa segala Perbedaan yang ada pada bangsa kita, justru seharusnya menjadi kekuatan, merupakan khasanah kekayaan dan sebuah anugerah tuhan yang maha kuasa untuk bangsa indonesia.

Adat istiadat warisan para leluhur, yang memiliki harapan dan cita-cita yaitu Indonesia Gemah Ripah Loh Jinawi, Toto Tentrem Kerto Raharjo. Adalah negeri yang memiliki kekeayaan alam berlimpah, aman dan tentrem.
“Ingat, dan selalu, sejak zaman Pra-kemerdekaan “kolonial” hingga Pasca-kemerdekaan, Hanya jiwa komunislah dan mental kolonialis yang hanya mampu memecah belah bangsa ini, itupun juga fakta sejarah”.

Sebagai antitesa, lalu pertanyaan besarnya, kok belakangan ini kita sebagai anak bangsa, kita merasa tidak nyaman tinggal dan hidup dirumahnya sendiri, ada apa negriku..??? kita saling caci-maki, saling buli, fitnah dengan sumpah serapah hingga emosi tak terkendali.

justru Hari ini NKRI tercabik-cabik dan berkeping-keping..kita disibukan oleh perbeda’an-perbeda’an itu..dan sudah terpolarisasi oleh Ego sentris dan Etno sentris secara masif

ADVERTISEMENT

*Seharusnya kita sadar dengan tujuan yang benar, kembali kepada jadi diri bangsa..yang selama ini merupakan kekuatan bangsa ini, yaitu Indonesiaku tercinta, dengan khasanah kekayaan kita sebagai bangsa yang berbudi luhur penuh tafakur* …

Saling hormat-menghormati dan menghargai, santun dalam berbahasa, tolong menolong, gotong royong, urun rembug dalam menyelesaikan segala permasalahan, dan selalu memelihara cinta dan kasih terhadap sesama anak bangsa tanpa syarat

Mari kita cari akar sumber kegaduhan yang memecah-belah bangsa ini..jangan terpolarisasi oleh ego sektoral barbasis SARA dengan politik balas dendam, adu domba sesama anak bangsa, cari sumber dalangnya

sejarah telah mencatat bahwa musuh terbesar bangsa ini, bukanlah saudara kita sebangsa dan setanah air. Melainkan musuh terbesar kita bersama adalah MENTERNAK KEBODOHAN yang dipelihara, menjadi mental jongos dan penghianat bangsa yang mau diadu-domba oleh komunis dan kolonialis alumnus penjajah.

“Perdebatan terjadi, karna cara pandang kita yang berbeda dalam melihat persoalan, dan perbedaan bukan cermin permusuhan untuk sebuah proses demokrasi yang sehat”

Jangan biarkan IBU PERTIWI menangis meratapi anak negeri

Jangan tenggelam oleh penghianatan NURANI.. sebelum stroke dan gagal jantung menanti

Semoga..Semoga..Semoga kita slalu diberi kekuatan dan kesabaran, kesehatan lahir bhatin..ditengah ancaman Global, politik, ekonomi, kesehatan dan sakit jiwa

Merdeka…Merdeka..Merdeka

  • WhatsApp
  • Telegram
  • Facebook
  • Twitter
  • Pinterest
  • LinkedIn
Tags: kwri
Previous Post

Kapolrestabes Medan : Begal Musuh Kita Bersama

Next Post

Gubernur Kepulauan Riau Berikan Penghargaan Kepada Tujuh Orang Kartini Kepri

RelatedPosts

Lapas Kelas II A Pematangsiantar Gelar Upacara Hari Lahir Pancasila(HARLAH) Tahun 2023

by Redaksi
Juni 1, 2023
0

Pematangsiantar,Metroasia.co - Lapas Kelas IIA Pematangsiantar Kanwil Kemenkumham Sumut yang beralamat di Jalan Asahan Km 7, Nomor 8 Pematang Siantar,...

Ketua JMSI Sumut Dinilai Tidak Dewasa Berorganisasi, Pengurus Siantar Simalungun Mengundurkan Diri

by Redaksi
Mei 27, 2023
0

Simalungun,Metroasia.co -Sejumlah pengurus Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Pematang Siantar-Simalungun periode 2023-2028 menyampaikan surat pengunduran diri kepada Ketua JMSI Sumatera...

Ayo Bantu Dimas Aldino Anak Penderita Usus Bocor, Kirimkan Donasi Melalui Rekening Ini

by Redaksi
Mei 26, 2023
0

Bener Meriah,Metroasia.co - Dimas Aldiano anak berusia 9 tahun saat ini terbaring lemah di rumah sakit Datu Beru Takengon. Dimas...

Yonif 122/TS Peduli Lambang Negara, Gerak Cepat Ganti Bendera Kusam di Depan Kantor PGRI Simalungun

by Redaksi
Mei 25, 2023
0

Simalungun,Metroasia.co - Batalyon Infanteri 122 Tombak Sakti sebagai alat pertanahanan Negara Kesatuan Republik Indonesia(NKRI) menunjukkan sikap kepeduliannya terhadap Kesakaralan Lambang...

Diduga Ajang Korupsi,Pembangunan Sport Center Siosar Disoal Masyarakat Partibi Lama

by Redaksi
Mei 22, 2023
0

Medan,Metroasia.co - Masyarakat Desa Partibi Lama Kabupaten Karo menyesalkan pembangunan Sport Centre dan Wisma Atlit Siosar lantaran mengabaikan SK Menteri...

Ket Foto: Kolonel Inf Nur Wicahyanto (Tengah) Letkol inf Antony Triwibowo (Kiri Foto) dan Mayor Inf Diki Apriyadi (Kanan Foto)

Kolonel Inf Nur Wicahyanto Pimpin Upacara Sertijab Danyonif 122 Tombak Sakti

by Redaksi
Mei 12, 2023
0

Pematangsiantar,Metroasia.co - Dan Brigif 7/Rimba Raya, Kolonel Inf Nur Wicahyanto pimpin Upacara Serah terima Jabatan (Sertijab) Komandan Batalyon(Danyonif) 122/ Tombak...

ADVERTISEMENT

Jelajahi berdasarkan Kategori

  • Aceh
  • DAERAH
  • HUKUM KRIMINAL
  • Melek Hukum
  • NASIONAL
  • NEWS
  • Pariwisata
  • Pematangsiantar
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • POLRI
  • RELIGI
  • SOSIAL
  • TNI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • DISCLAIMER
  • REDAKSI

© 2022 MetroAsia.co - Berani Demi Rakyat & Sesuai Fakta by MetroAsia.

No Result
View All Result
  • HUKUM KRIMINAL
  • SOSIAL
  • TNI
  • POLRI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • NASIONAL
  • NEWS
  • DAERAH
  • Login

© 2022 MetroAsia.co - Berani Demi Rakyat & Sesuai Fakta by MetroAsia.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In