Metroasia.co, Pematangsiantar – Diduga terseret arus sungai, Marulak Purba (71) di temukan tewas di bibir sungai Bah Sosopan tepatnya di belakang pabrik Bumi asri (Tapioka) Kelurahan Tanjung Tongah Kecamatan Siantar Martoba Kota Pematangsiantar Propinsi Sumatra Utara sekira pukul 06: 50 Wib (minggu, 10/042022).
Marulak Purba pertama sekali di temukan oleh seorang wanita boru Manurung. Ia pun terkejut melihat sesosok manusia tanpa celana dan melaporkannya ke warga yang lain lalu di teruskan ke pihak yang berwajib.
Berselang setengah jam kemudian pihak kepolisian dari polsek Siantar Martoba dan Tim inafis dari polres pematangsiantar lansung terjun ke lokasi penemuan mayat dan melakukan olah tempat kejadian dan memboyong korban ke kamar jenazah RSUD Jasarmen Saragih.
“Tadi aku mau mancing bang, tiba tiba aku terkejut ku liat korban telungkup, lalu ku kasih tau warga yang lain bg biar di laporkan ke polisi”. Ucap boru manurung ke awak media kita.
Sementara, Menurut pengakuan anak korban,Bahwa Marulak telah lama mengalami pikun dan sudah dua hari tidak pulang ke rumah.
“Bapak udah lama juga pikun bang, apalagi setelah mamak meninggal dunia tahun 2017, udah pernah juga bapak ini gak pulang 5 hari sebelumnya, di temukan di sekitar tanah jawa bang, ini bapak udah 2 hari ngak pulang, ternyata inilah bang, udah meninggal”. Ucap anak korban Antony Purba ke awak media kita di lokasi kamar jenazah RSUD Jasarmen Saragih.
Korban yang memiliki tiga orang anak, 2 laki laki dan 1 perempuan beralamat si jalan Tangki lorong 20 Kecamatan Siantar Utara Kota Siantar Propinsi Sumatra Utara.
Sampai berita ini di terbitkan keluarga korban Marulak Purba sudah buat perjanjian agar tidak di autopsi dan menerima kematian korban dengan iklas(PUR)