Aceh Timur,Metroasia.co – Sri Wahyuni Binti Jamaluddin, (13) warga Dusun Karang Baru, Desa Cek Mbon, Kecamatan Peureulak, Kabupaten Aceh Timur tenggelam dan terbawa arus di sungai Peureulak Dusun Karang Baru Desa Lubuk Pempeng, Kecamatan Peureulak, pada hari Jum’at, (02/08/2024) sekira pukul 14.30 Wib.
Peristiwa ini bermula saat Sri Wahyuni akan menyusul ibunya (Nurazizah) yang sedang mengutip brondolan sawit di kebon warga, dimana lokasinya berbatasan dengan pinggiran sungai Peureulak.
Diduga, Gadis Remaja Sri Wahyuni yang juga mengalami keterbelakangan mental ini terpeleset dan jatuh ke sungai kemudian terbawa arus.
Saat kejadian, tidak jauh dari lokasi tersebut, seorang warga bernama Ismail Hanafiah, (82) sempat melihat lambaian tangan korban (Sri Wahyuni) namun tidak lama kemudian hilang terbawa arus.
Mengetahui hal tersebut, warga kemudian berupaya melakukan pencarian dan melaporkan peristiwa ini ke Polsek Peureulak dan Polsek Peureulak menghubungi BPBD Aceh Timur.
“Memperoleh informasi ada warga tenggelam, Kapolsek Peureulak, Polres Aceh Timur, Polda Aceh, AKP Muslim Siregar, SH dan anggota bersama anggota Koramil 04/PLK langsung mendatangi lokasi,”
Disebutkan, pihaknya telah berkordinasi dengan Tim SAR, TRC BPBD Kabupaten Aceh Timur dan SAR Langsa.
“Disamping itu kami bersama BPBD Pos Peureulak, RAPI Aceh Timur dan warga melakukan pencarian dengan menyisir bantaran sungai Peureulak, namun sampai dengan pukul 18.00 WIB korban belum ditemukan.” Terang Kapolsek AKP Muslim Siregar, SH.(hsb)