Aceh timur, Metroasia.co, Diduga Dinas Pendidikan Pemkab Aceh Timur melakukan praktek Pungli dengan modus bimbingan teknis yang dilakukan oknum tertentu kepada para kepala Sekolah tingkat SD dan SMP se-Kabupaten Aceh Timur beberapa hari lalu, hal ini disampaikan oleh Munawir Sazli selaku pemerhati pembangunan Aceh timur sekaligus salah satu Staff di dinas Pendidikan. Rabu,( 27/03/2024).
“Kita mendesak Aparat Penegak Hukum (APH) yaitu polres Aceh timur dan kejaksaan untuk mengusut dan menyelidiki dugaan pungutan liar terhadap kepala sekolah pada saat dilakukan Bimbingan teknis,”ujarnya, dan meminta agar mengusut pungutan Liar Proyek DAK oleh oknum oknum ASN di Dinas pendidikan.
“Kita berharap para Penegak hukum jangan Pandang bulu, sikat Semua mafia pungli yang selama ini sudah meresahkan di dinas pendidikan dan kebudayaan Aceh timur khusus nya,” sebutnya.
Munawir merasa aneh, melihat para panitia yang bercerita merugi, “Panitia Bimtek dengan terang – terangan mengatakan Acara tersebut Merugi karena ulah pemateri yang di datangkan dari Kementrian,” katanya.
Masih kata Munawir, “Kegiatan tersebut bersumber dari pungutan kepada kepala sekolah sebesar 300 ribu rupiah tanpa slip bukti resmi apa pun, yang jadi korban adalah para kepala Sekolah kemana mau di pertangung jawabkan,” paparnya.
“Pihak penegak hukum Harus berani mengungkap Pungli tersebut, yang selama ini rawan terjadi. Kita percaya APH aceh timur bisa bekerja secara Profesional dalam mengungkap nya,” Harap Munawir yang juga mantan aktifis Tahun 2002 sekaligus Putra Asli Kelahiran simpang Ulim. (Tim)
RedPel : Andrew Panjaitan,ST
