Simalungun,Metroasia.co – Pemerintahan kabupaten Simalungun melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan, melaksanakan kegiatan “Gerakan Pangan Murah” di kecamatan Siantar, tepatnya berlokasi dikantor Pangulu Nagori Rambung Merah, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, Kamis (19/10).
Kegiatan ini adalah kegiatan yang kedua, yang mana sebelumnya telah terlaksana di kecamatan Girsang Sirpangan bolon pada tanggal 17 Oktober 2023 lalu.
Menurut Kepala Dinas Ketahanan Pangan Dan Perikanan Robet Pangaribuan menuturkan, tujuan dilaksanakannya “Gerakan Pangan Murah” ini adalah untuk mengendalikan inflasi daerah dan menstabilkan harga pangan beras di simalungun.
Robert Pangaribuan juga mengatakan, Dalam kegiatan ini pihak pemerintah kabupaten Simalungun hanya mendistribusikan tiga komoditi saja, Yakni : Beras, Gula putih dan Minyak goreng dan itu diambil dari Bulog.
Selain itu, ia juga memaparkan bahwa, Pada kegiatan sebelumnya di kecamatan Girsang Sirpangan Bolon, pemerintahan kabupaten Simalungun telah mendistribusikan beras sebanyak 4 ton, Gula pasir 1,5 ton minyak goreng 600 Liter.
“Untuk di kecamatan Siantar mendistribusikan beras sebanyak 16 ton, Gula 3 ton dan Minyak Goreng sebanyak 1.850 Liter,” tuturnya.
Namun sangat disayangkan, saat ditanya tentang harga, Robet memaparkan bahwasanya harga pembelian beras ukuran 5 kg adalah sebesar Rp51.250.000 dan dijual Rp55.000,-. Gula Pasir bermodal Rp14.000.- dijual Rp15.000.- sementara untuk harga dan Minyak Goreng adalah Rp13.500.-.
Dalam hal ini, dengan banyaknya jumlah penjualan yang laku dan di sertai dengan kenaikan harga dari harga Bulog, pemerintahan kabupaten Simalungun diperkirakan meraup keuntungan yang cukup fantastis. (RobS)