Aceh,Metroasia.co – Dirlantas Polda Aceh Mendatangi lokasi kecelakaan lalulintas yang menyebabkan 4 korban jiwa. Kecelakaan ini juga menjadi perhatian pimpinan Polda Aceh.
Sebelumnya, Mobil penumpang (jumbo) yang mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan Medan – Banda Aceh, Gampong Keude, Kecamatan Peudawa, Kabupaten Aceh Timur pada Selasa, (18/06/2024) menunjukkan tidak ada bekas pengereman setelah mobil penumpang itu menabrak sepeda motor Honda Karisma yang mengakibatkan pengendara dan yang dibonceng meninggal dunia.
Sesuai hasil penyelidikan diketahui, Usai menabrak sepeda motor Honda Karisma mobil berpenumpang 11 orang itu masih melaju kemudian menabrak satu unit sepeda motor Honda Beat yang mengakibatkan pengendara dan yang dibonceng juga meninggal dunia. Mobil penumpang itu baru berhenti setelah menabrak pagar tembok warga dan terbalik.
Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Aceh Kombes Pol. Muhamad Iqbal Alqudusy, S.H., S.I.K., saat mendatangi lokasi kecelakaan pada Kamis, (20/06/2024) pagi.
Dirlantas yang didampingi Kapolres Aceh Timur AKBP Nova Suryandaru, S.I.K., dan Kasat Lantas Iptu Eko Suhendro mengungkapkan peristiwa kecelakaan lalu lintas ini menjadi perhatian pimpinan, karena korban meninggal dunia mencapai empat orang.
“Kegiatan turun ke wilayah ini sekaligus bertujuan untuk Kamseltibcarlantas supaya berjalan dengan baik. Karena ruas jalan Medan – Banda Aceh lintas timur ini masuk jalur black spot, rawan kejadian kecelakaan,” ungkap mantan Kabid Humas Polda Jawa Tengah ini.
Menurut Perwira Menengah lulusan AKPOL 1996 yang sarat pengalaman dalam bidang Humas ini mengatakan, Ditlantas Polda Aceh dan Satlantas jajaran sedang bekerja keras untuk mengurangi angka kecelakaan tersebut melalui pendekatan preemtif, preventif, dan represif.
“Sasaran pelaksanaan kegiatan sudah mengacu kepada anatomi kecelakaan lalu lintas yang terjadi selama ini, baik dari segi waktu, lokasi, maupun usia pengendara yang terlibat laka lantas. Namun, minimnya kesadaran lalu lintas dari pengendara menjadi faktor utama terjadinya kecelakaan lalu lintas,” kata Iqbal.(Rls/Hsb)