Aceh Timur,Metroasia.co – Diduga pelaksana proyek pekerjaan rabat beton di desa Seunubok Puntie, kecamatan Idi tunong diduga di kerjakan asal jadi serta plang informasi kegiatan juga tidak ada.
Pantauan awak media dan LSM gerakan masyarakat bawah Indonesia (GMBI) Darwis selaku koordinator investasi,dilapangan saat meninjau lokasi tersebut tidak di temui para pekerja,Kamis 13 Juli 2023.
Informasi yang di terima awak media, bahwa kegiatan proyek tersebut bersumber dari dana swakelola dengan dugaan anggaran kurang lebih Rp 500.000.000 (lima ratus juta rupiah).
Saat di konfirmasi media, Kepala desa setempat tidak ada di karenakan sedang mengikuti kegiatan bimtek di Bandung.
Bahkan diduga oknum camat setempat juga ikut membek-up proyek tersebut, sehingga pekerjaan tersebut tidak
tidak ada tampilan plang papan nama proyek yang dikerjakan. Tak jelas berapa nilai pagu anggaran dana tersalurkan.
Salah seorang warga setempat yang namanya tidak mau disebutkan menggatakan tidak tahu dari mana asal anggaran tersebut, karena tiba-tiba sudah ada masuk material namun hari ini para pekerja tidak ada.
Masih lanjut nya,coba Abang-abang wartawan konfirmasi dengan pihak desa, Namun Keuchik nya lagi diluar daerah,atau coba konfirmasi dengan pihak kecamatan pungkas nya.
Sementara oknum camat setempat mengatakan bahwa itu dana dari swakelola. Namun untuk informasi lebih lanjut bisa menghubungi salah seorang pengolah di lapangan berinisial (AT).
Saat di konfirmasi media melalui via telepon dan chat WhatsApp dengan nomor HP 0852-6169-xxxx (AT) mengatakan silahkan di tayangkan berita sampai kelangit.
Sementara, LSM GMBI Darwis selaku koordinator investigasi kepada awak media mengatakan,pekerjaan proyek tersebut diduga asal-asalan dan kami berharap pihak dinas terkait untuk dapat hadir kelokasi proyek tersebut untuk mengecek perkerjaan yang sedang dilakukan.pungkasnya.(Hasbi)