Metroasia.co ,Simalungun – Sambut bulan Suci Ramadan, permainan judi togel tak henti-hentinya bergentayangan di Kabupaten Simalungun.
Para bandar dari berbagai daerah pun bermunculan untuk meraup keuntungan dari bisnis yang dijalankannya di Kabupaten Simalungun.
Diketahui, Kabupaten Simalungun merupakan daerah yang cukup luas dan strategis, dimana secara administratif Kabupaten Simalungun terdiri dari 32 Kecamatan, 27 Kelurahan dan 386 desa sehingga menjadi incaran para bandar dari berbagai daerah
Dengan Luas wilayah tersebut, para bandar judi togel terus berupaya menjalankan bisnis haramnya,Sehingga dari tahun ke tahun tetap tumbuh subur.
Bukan hanya disitu saja, disetiap daerah yang berada di Kabupaten Simalungun sangat gampang dijumpai warung kopi maupun warung tuak disana. Justru warung kopi ataupun warung tuaklah transaksi model judi togel itu cepat terjadi dan sangat diinginkan oleh para bandar melalui korlap dilapangan.
Salah seorang sumber yang namanya tak mau disebutkan mengatakan hingga kini model judi togel sambut bulan suci Ramadan tetap main bang katanya.
” Kalau maslah daerah, model judi togel dikabupaten Simalungun sudah menyebar dan malahanpun sampai berpindah tempat dan berganti merek ungkapnya.
Dikatakan sumber lebih lanjut, seperti daerah Tanah Jawa, Negri Dolok, Sidamanik, Tigabalata, Tiga Dolok, Parapat, Seribudolok, Ujung Padang kesannya model judi togel disana kebal Hukum Ungkapnya.
Kami Warga, meminta kepada Kapolres Simalungun AKBP Nicolas Dedy Arifianto semoga memasuki bulan suci ini model judi togel dapat diberantas sampai keakar-akarnya Pinta Sumber.
” Bukan hanya di Bulan Suci Ramadan ini saja, kalau bisa untuk selanjutnya model judi togel bersih di Wilayah Kabupaten Simalungun ujarnya
Sementara itu, Kapolres Simalungun AKBP Nicolas Dedi Arifianto ketika dikonfirmasi lewat pesan singkat whatsup mengatakan Terima kasih Informasinya, Minggu (3/4/2022) Malam
” Terima Kasih Informasinya, Saya Akan teruskan ke penyidik ujar Kapolres Simalungun AKBP Nicolas Dedi Arifianto. (Tim)