Humbahas,Metroasia.co – Puncak Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Kelompok Dua Puluh atau G20 diselenggarakan pada tanggal 15 hingga 16 November 2022 di Nusa Dua, Badung, Provinsi Bali.
Yang menjadi menarik dalam perhelatan KTT G20 kali ini adalah, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) ikut serta mengambil bagian. Pasalnya, Pemerintah Kabupaten Humbahas memberangkatkan tiga siswa yang mahir dalam pembelajaran metode gasing untuk mensukseskan acara tersebut.
Hal itu dikatakan Kepala Dinas Pendidikan Humbahas Jonny Gultom kepada media, Senin (14/11/2022) melalui selulernya.
“Dari Humbahas sudah kita berangkatkan tiga siswa untuk mengikuti kegiatan KTT yang dilaksanakan di Bali. Hal itu karena daerah kawasan danau toba sebagai daerah terbanyak mengikuti pembelajaran metode gasing, jadi ada 10 orang dari kawasan danau toba yang diberangkatkan,” jelasnya.
Jonny juga mengatakan, atas semangat Bupati Humbahas Dosmar Banjarnahor dalam mengembangkan metode gasing di daerah itu, sehingga guru yang paling banyak paham tentang gasing di Indonesia yakni dari Kabupaten Humbahas.
“Hingga saat ini, Bupati Humbahas masih menekankan agar tetap fokus dalam pengembangan gasing bagi para guru dan siswa, agar kiranya dapat dibutuhkan menjadi sebagai mentor nasional,” katanya.
Atas program tersebut, terbukti bahwa guru dari Humbahas telah diberangkatkan ke beberapa daerah sebagai mentor dalam metode gasing.
“Beberapa kabupaten dan kota madya sudah menggunakan guru dari Humbahas sebagai mentor gasing, yang terakhir kita sudah memberangkatkan delapan guru Gasing ke Monokwari, Papua Barat,” ungkapnya.
Sementara itu, Bupati Humbahas, Dosmar Banjarnahor merasa bangga atas pencapaian program metode gasing di daerah itu. Dimana atas program tersebut, Kabupaten Humbahas ikut terpanggil dalam pelaksanaan KTT G20 di Bali.
“Saya sangat bersyukur kepada Tuhan, nama kabupaten humbahas tercatat dalam acara G20 karena pembelajaran matematika dengan metode gasing yg dipopulerkan,” ungkap Dosmar kepada media melalui pesan Whatsapp nya, Senin (14/11/2022).
Bupati Dosmar juga mengatakan, bahwa pihaknya menargetkan seluruh siswa mulai dari tingkat PAUD sampai SMP dapat mahir dalam metode gasing di kabupaten yang dipimpinnya tersebut.
“Dan yg paling penting, dalam beberapa tahun ke depan, target kita semua anak didik dari PAUD-SD-SMP bisa mahir matematika,” Pungkasnya.(Carlos)
