Pematangsiantar, Metroasia.co – Penemuan mayat dipinggir sungai Bahbolon yang sempat menggegerkan warga sekitar Rumdis Walikota Siantar,ternyata bernama Thamrin siahaan(67), warga jalan narumonda atas, kelurahan martimbang kecamatan siantar selatan, kota pematangsiantar.
Thamrin siahaan ditemukan meninggal dunia dibawah jembatan jalan MH, Sitorus, tepatnya dipinggir sungai bahbolon dan tidak jauh dari Rumah dinas walikota pematangsiantar.
Informasi dihimpun dari Kapolres Pematangsiantar, AKBP Fernando melalui Kasubag humas AKP Rusdy menjelaskan.
” Korban pertama sekali ditemukan warga yang melintas dari jembatan MH sitorus,Jumat(23/9)sekitar pukul 06.30 Wib. Lalu temuan itu diberitahukan kepada Budi saragih dan seterusnya Budi saragih melaporkan hal itu ke polres pematangsiantar,” Kata rusdy.
Kemudian Sat Reskrim Polres Pematangsiantar bersama personil Polsek Siantar Selatan, bergerak menindaklanjuti atas informasi dari masyarakat bahwasanya, ada seorang laki laki tergelatak di Pinggir Sungai Bah Bolon, Tepatnya di bawah Jembatan MH. Sitorus Kel. Kristen Kec. Siantar Selatan Kota Pematangsiantar.
“Setiba di lokasi, Personel Sat Reskrim, SPKT, Inafis, Polsek Siantar Selatan dan BPBD, Lalu Tim Inafis Polres Pematangsiantar mengamankan dan melakukan oleh TKP. Dan Personel Polsek Sinatar Selatan mencari informasi dan Keterangan Saksi-Saksi yang berada di sekitar TKP,”
Selanjutnya, Mayat di bawa ke RSU Diasamen Saragih untuk dilakukan Autopsi, namun atas permintaan pihak keluarga korban untuk tidak dilakukan Autopsi.
“Dari hasil keterangan yang kita peroleh dari pihak keluarga, Korban memiliki rekam medis bahwa adanya penyakit Sesak nafas (Asma) dan TB Paru.
Saat ini, dapat diambil kesimpulan sementara bahwa dinyatakan korban mengalami Sudden dead (mati mendadak),” tuturnya
“Atas Permintaan keluarga menolak autopsi, Sehingga disimpulkan korban meninggal akibat penyakit yang dideritanya, dan pihak keluarga menerima kematian dan membuat surat pernyataan menolak dan keberatan dilakukan autopsi,”tutupnya.(Red/Galung)