Metroasia.co,Medan – Permainan judi tembak ikan dan dadu putar, kopiok serta domino dan leng, yang diduga berada di sebuah bengkel di Jalan Jamin Ginting, Simpang Selayang Kecamatan Medan Tuntungan tampaknya semakin hari semakin marak
Pasalnya, Aktifitas judi tersebut hanya dibuka pada malam hari dan di padati pemain dari luar kota seperti Tanah Karo, Binjai, Langkat, Deli Serdang dan Kota Medan. Memang sejatinya Polsek Medan Tuntungan yang hanya berjarak lebih kurang 100 meter ataupun 200 meter dari lokasi pernah melakukan rajia pada siang hari.
Namun Polsek Medan Tuntungan melakukan rajia pada siang hari dan tidak pernah malam hari, dimana pada siang hari tidak ada aktifitas judi sama sekali di lokasi tersebut. Lokasi tersebut hanya akan dikunjungi oleh pemain saat malam hari saja, mulai dari Pukuk 21.00 wib sampai jam 04.00 Wib.
Rs (40) salah seorang pria yang tak jauh dari lokasi menjelaskan bahwa, lokasi judi di simpang selayang ini sangat ramai kalau malam hari, sangat dekat jaraknya ke Polsek Medan Tuntungan dan dekat juga kerumah Ibadah, setau saya, itu rumah ibadah paling besar di Sumut, saya heran kok bisa buka judi di dekat rumah ibadah da Kantor Polisi, apa Bapak Bapak Polisi itu tidak tau atau pura pura tidak tau.
“Kalau mau masuk ke sana masuk aja, tapi harus ada bawa uang ,minimal 5 juta lah biar bisa main dadu, nanti ada pintu kecil sebelah kiri dekat parkir kereta, memang agak gelap lalu setelah itu nanti kelihatan nya ramai di situ pemutar dadu dan para pemasang yang ingin bertaruh, disana kalau uang kita cuna 500 ribu paling bisa tagan 20 menit , katena sekali putar minimal kita pasang Rp 20rb,” Ujar Rs
Disebutkannya bahwa, di lokasi tersebut tidak hanya ada permainan jenis dadu ada juga game lain nya.
“Ada juga game tembak ikan dan ada juga orang yang main domino, leng Qiu Qiu dan main kartu merah merah, kalau disana cuma buka malam hari, kalau siang ya kosong, kalau soal aman, ya pasti aman lah, soalnya setau saya ya, belum ada yang ditangkap Polisi saat sedang bermain judi di situ,” beber pria yang mengaku jarak dari kediaman nya hanya 5 menit ke lokasi, pada Minggu 1 Mei 2022, Pukul 22.00 Wib
Ipda Elia Karo Karo, Kanit Reskrim Polsek Medan Tuntungan saat di konfirmasi mengenai tersebut belum menjawab pertanyaan yang di lontarkan awak media kepadanya.(Senin 2 Mei 2022) Malam.
Namun selumnya pernah kami konfirmasi kepada Ipda Elia Karo Karo, Kanit Reskerim menjelaskan akan menindak lanjuti hal tersebut.
(Tim)